Saham IPTV, IATA Hingga BCAP Paling Likuid, Berapa Harta Crazy Rich Hary Tanoesoedibjo

Tempias.com, JAKARTA – Bursa Efek Indonesia mencatat saham dari kelompok MNC Group menjadi yang paling likuid atau paling banyak diperdagangkan sepekan terakhir (7-11 Februari 2022). 

Dari 10 emiten yang paling banyak diperdagangkan, saham PT MNC Vision Networks Tbk. (IDX: IPTV) menjadi juara yang paling banyak diperjualbelikan oleh investor sebanyak 5.671 kali senilai Rp 956,94 miliar. Menyusul dua terbanyak setelahnya juga dari kelompok MNC yakni PT Indonesia Transport & Infrastructure Tbk. (IDX: IATA), dan MNC Kapital Indonesia Tbk. (IDX: BCAP). 

Kedua emiten ini diperdagangkan dengan volume perdagangan sepekan 5.640 kali dengan nilai transaksi Rp 824,65 miliar dan sebanyak 4.796 kali dengan nilai Rp 962,48 miliar. 

Saham-saham MNC kemudian menduduki peringkat terbanyak transaksi ke 6-8 yang ditempati secara berurutan oleh PT Bank MNC Internasional Tbk (IDX: BABP), PT MNC Land Tbk (IDX: KPIG) dan PT MNC Investama Tbk. (IDX: BHIT). 

BACA JUGA: Umumkan Akuisisi Raksasa, Saham Adaro Minerals (IDX: ADMR) Melompat 8 Persen

Emiten lain yang menempati paling banyak diperdagangkan oleh investor adalah CPRO berada di urutan ke-4 dan BBRI pada peringkat ke-5. Sementara peringkat ke-9 ditempati oleh YELO sedangkan peringkat ke-10 dengan BGTG. 

Harta Crazy Rich Hary Tanoesoedibjo

Lalu bagaimana dengan peningkatan harta crazy rich Hary Tanoesoedibjo dengan maraknya saham MNC diperdagangkan ini? Pada akhir 2021 lalu, Forbes mengumumkan Hary Tanoe termasuk salah satu orang terkaya Indonesia. 

Dengan beragam perusahaan yang tercatat di Bursa Efek Indonesia, Forbes menempatkan Hary Tanoe sebagai orang terkaya Indonesia ke-40 per 2021. Kekayaannya ditempatkan di atas crazy rich TempoScan Kartini Muljadi (peringkat ke-50) hingga bos Garuda Food Sudhamek Agoeng Waspodo Soejoto (peringkat ke-42). 

Harta kekayaan Hary Tanoe saat itu berada pada level US$ 1,02 miliar atau sekitar Rp 14 triliun. 

BACA JUGA: Daftar Saham MSCI Indonesia 2022 dengan Masuknya Bank Jago (IDX: ARTO)

Selanjutnya, dalam laporan Forbes Real Time Billionaires kekayaan Hary Tanoe yang diakses Sabtu,  12 Februari 2022 pukul 9.35 WIB, kekayaan Hary Tanoe dilaporkan anjlok US$ 50 juta atau -Rp 71,7 miliar dibandingkan hari sebelumnya. 

Penurunan ini setelah harga sejumlah emiten dalam kelompok MNC ke zona merah pada perdagangan hari sebelumnya. Penurunan ini membawa harta Hary Tanoe menjadi US$ 1,5 miliar atau menjadi Rp 21,51 triliun. Posisi ini membawa Hary Tanoe memiliki kekayaan peringkah ke-16 secara real time. Tepat di bawah penguasa media dan properti lainnya, pengendali Grup Lippo Mochtar Riady dan keluarga yang naik ke peringkat 15. 

Meski naik sekitar 50 persen dalam 2 bulan terakhir, capaian ini bukan nilai tertinggi dari kekayaan Hary Tanoe. Rekor harta Hary Tanoe tertinggi terjadi pada 2013 dengan total kekayaan US$ 1,7 miliar atau Rp 24,38 triliun dengan kurs saat ini. (Ahmad Ridwan)