Jangan Kaget, Mulai Besok Saham BCA (IDX: BBCA) Dilego Rp 7.320
Tempias.com, JAKARTA – Saham PT Bank Central Asia Tbk (IDX: BBCA) hari ini, Selasa, 12 Oktober 2021 terakhir diperdagangkan dengan harga lama. Berdasarkan penutupan perdagangan, harga saham BBCA ditutup menguat pada level Rp 36.600.
Harga saham BBCA ini naik 0,9 persen atau Rp 325 dibanding pembukaan perdagangan pagi di Rp 36.275. Sedangkan pada 6 Oktober 2021 harga saham BBCA dibuka Rp 34.725.
Berdasarkan jadwal stock split yang telah diumumkan perusahaan, mulai besok, saham BBCA akan diperdagangkan dengan harga baru. BBCA telah menyepakati untuk menggelar pemecahan nominal saham atau stock split dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa yang berlangsung 23 September 2021.
BACA JUGA: Tok! RUPSLB BCA (IDX: BBCA) Setujui Stock Split, Ini Rinciannya
Bila merujuk pada rasio 1: 5 seperti yang telah disepakati dalam RUPSLB maka mulai besok, Rabu 13 Oktober 2021 harga saham BBCA akan dibuka pada level Rp 7.320. Harga ini bisa di rentang Rp 7.300 – Rp 7.350 sesuai fraksi 25 dan 50 untuk saham di atas Rp 5.000. Setiap pemegang satu saham lama otomatis akan memegang lima saham hasil pemecahan.
Presiden Direktur PT Bank Central Asia Tbk, Jahja Setiaatmadja mengatakan harga saham BBCA nantinya bisa fluktuatif berdasarkan harga pasar.
“Sekitar itu harga pre open. Nah kalau sudah buka tergantung pasar ya,” ujar Jahja pada Tempias.com, Selasa, 12 Oktober 2021.
Sebelumnya Jahja mengatakan perusahaan menilai bahwa investor ritel termasuk investor muda di pasar modal Indonesia memiliki ketertarikan yang kuat untuk berinvestasi saham BBCA. Dengan adanya aksi korporasi ini diharapkan harga saham BCA dapat lebih terjangkau oleh investor retail.
“Aksi korporasi pemecahan saham dilandasi juga oleh komitmen BCA dalam mendukung perkembangan pasar modal Indonesia,” ujar Jahja melanjutkan.
BACA JUGA: Stock Split Saham BBCA Dimulai Ini Jadwalnya, Bisa Ditebus Rendah!
Setelah diperdagangkan dengan harga baru, selanjutnya pada 14 Oktober 2021 akan dilakukan penentuan pemegang saham yang berhak atas hasil Stock Split (Recording Date). Selanjutnya pada 15 Oktober 2021 saham dengan nilai nominal baru hasil Stock Split didistribusikan oleh PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) kepada Pemegang Saham. Pada tanggal yang sama, merupakan awal perdagangan saham dengan nilai nominal baru di Pasar Tunai
BBCA merupakan salah satu bank terkemuka di Indonesia yang fokus pada bisnis perbankan serta menyediakan fasilitas kredit dan solusi keuangan bagi segmen korporasi, komersial, UKM, dan konsumer. Pada akhir Juni 2021, BCA melayani lebih dari 26 juta rekening nasabah dan memproses sekitar 41 juta transaksi setiap harinya,
Kehadiran BCA didukung oleh sejumlah entitas anak yang berfokus pada pembiayaan kendaraan, perbankan syariah, sekuritas, asuransi umum dan jiwa, perbankan digital, pengiriman uang, dan pemodal ventura. Dengan lebih dari 25.000 karyawan, visi BCA adalah untuk menjadi bank pilihan utama andalan masyarakat yang berperan sebagai pilar penting perekonomian Indonesia. (Ira Guslina)