Berita Saham Hari Ini (2/9): BEI Suspensi Saham ASMI & DFAM, Buka Perdagangan TECH
Tempias.com, JAKARTA – PT Bursa Efek Indonesia mengumumkan menghentikan sementara perdagangan PT Asuransi Kresna Mitra Tbk. (IDX: ASMI) dan PT Dafam Property Indonesia Tbk. (IDX: DFAM).
Saat yang sama BEI menyampaikan mencabut suspensi (Unsuspend) PT Indosterling technomedia Tbk. (IDX: TECH).
Pemutusan penghentian perdagangan dan pencabutan penghentian perdagangan ditetapkan oleh Kepala Divisi Pengawasan Transaksi BEI Lidia M. Panjaitan.
BACA JUGA: Mengintip Siasat Ultra Voucher (IDX: UVCR) di Balik Aksi Gandeng BCA
Dia menyampaikan untuk penghentian sementara perdagangan saham DFAM dilakukan karena terjadinya peningkaktan harga kumulatif yang signifikan.
“Dalam rangka cooling down, PT Bursa Efek Indonesia memandang perlu untuk melakukan penghentian sementara perdagangan Saham PT Dafam Property Indonesia Tbk. (DFAM),” ulas Lidia.
Lebih lanjut dia menyebutkan penghentian perdagangan saham DFAM dilakukan pada pasar reguler dan tunai agar inversor memiliki waktu untuk mempertimbangkan matang keputusan investasinya.
Saham DFAM tercatat terus melonjak dari titik terendahnya pada level Rp 120 per lembar pada 19 Agustus lalu menjadi Rp 400 pada penutupan perdagangan 1 September 2021. Sementara jika dilihat semenjak awal tahun, saham DFAM telah melonjak 98,02 persen.Sementara suspensi saham ASMI dilakukan oleh BEI disebabkan harganya yang terus longsor. Saham perusahaan asuransi kelompok Kresna itu sepanjang tahun berjalan sudah anjlik 86,9 persen dari level Rp 1.000 menjadi Rp 131 per lembar saham.
BACA JUGA: Setelah Galley Masuk, Lo Kheng Hong Simpan 1 Juta Saham MBSS
Lidia juga memutuskan saham TECH yang sudah dihentikan perdagangannya pada 24 Agustus 2021 akan mulai diperdagangkan hari ini. Sebelumnya saham TECH ditutup pada level Rp 9.000 per lembar dan telah menguat 809 persen sepanjang tahun berjalan.
“Dengan ini diumumkan bahwa suspensi atas perdagangan Saham PT Indosterling Technomedia Tbk. (IDX: TECH) di Pasar Reguler dan Pasar Tunai dibuka kembali mulai perdagangan sesi I tanggal 2 September 2021,” katanya.