Injeksi Modal, Pemegang Saham YELO Setujui Right Issue dan Inbreng
Tempias.com, JAKARTA- PT Yeloo Integra Datanet Tbk (IDX: YELO) berencana melakukan injeksi atau peningkatan modal ditempatkan serta disetor. Keputusan ini sudah ditetapkan dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa yang berlangsung, Senin, 16 Agustus 2021 lalu.
Pada RUPSLB ini para pemegang saham juga menyetujui rencana YELO melaksanakan Penawaran Umum Terbatas I dalam rangka penerbitan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (PUT I). Perusahaan akan mengeluarkan sebanyaknya 1.83 miliar saham dengan nilai nominal Rp 100. Dalam penambahan modal ini, YELO juga akan melakukan inbreng.
“Menyetujui usulan mata acara Rapat Ketiga yang berbunyi, rencana pemasukan (inbreng) saham PT Abdi Harapan Unggul (AHU) ke dalam perseroan dalam pelaksanaan Penambahan Modal Dengan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (PMHMETD) yang akan dilakukan secara inbreng oleh Perseroan,” ujar manajemen dalam risalah RUPSLB yang dipublikasikan , Rabu, 18 Agustus 2021.
BACA JUGA: Borong Saham YELO, Ini Profil Abigael Handoko Putra
Inbreng sakan dilakukan oleh PT Artalindo Semesta Nusantara sebanyaknya Rp 69 miliar. Nilai ini setara dengan sebanyaknya 695 ribu saham AHU melalui pelaksanaan HMETD yang diterima oleh PT Artalindo Semesta Nusantara dari pemegang saham Perseroan yakni PT Agung Inovasi Teknologi Indonesia dan PT Prima Jaringan Distribusi.
Selanjutnya ada inbreng Roby Tan sebanyaknya Rp 28 miliar atau setara 280 ribu saham AHU sebagai pelaksanaan perjanjian Pembeli Siaga dalam PMHMETD bilamana terdapat para pemegang HMETD yang tidak melaksanakan haknya.
Meski begitu, rapat belum memutuskan dan meminta direksi segera menentukan harga pelaksanaan right issue, dan menyiapkan jadwal lengkapnya. Selain itu rapat juga menyetujui pelaksanaan penyertaan saham dan investasi di berbagai perusahaan atau anak perusahaan oleh perseroan atau anak perusahaan sepanjang sesuai dengan anggaran dasar perusahaan.
BACA JUGA: BOI Lepas Bank of India Indonesia (IDX: BSWD), Siapa Investor Baru Penampungnya?
Saat ini, berdasarkan data perusahaan, per 31 juli PT Prima Jaringan Distribusi memegang 17 persen saham YELO diikuti PT Agung Inova Teknologi Indonesia sebanyak 42 persen. Sedangkan masyarakat memegang sebanyak 40,6 persen saham.
Pingback: Terbitkan 2,1 miliar saham baru, BRI Agroniaga (IDX: AGRO) Gelar Right Issue - Tempias.com
Pingback: IPO GTS Internasional (IDX: GTSI) Incar Rp 429 Miliar, Begini Prospek dan Bidang Usahanya - Tempias.com